Himsera FKIP UNTAN mendukung Launching Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa
PORTALHIMSERA - Himsera FKIP Untan mendukung adanya Launching Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa. Kegiatan Launching Kampung Wisata ini dilaksanakan di Jalan Khatulistiwa, Gang Sambas Jaya Kelurahan Batu Layang Kecamatan Pontianak Utara, Provinsi Kalimantan Barat (16/12/2018). Kawasan kampung wisata tenun ini memiki penenun-penenun tradisional, yang mana keberadaan mereka harus dilakukan pembinaan dan pelestarian salah satunya dengan meresmikan kawasan ini. Kegiatan ini resmikan oleh Walikota Pontianak, Bapak Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T. Walikota Pontianak pun berharap dengan di resmikannya kampung wisata ini dapat memberikan dampak positif. "Dengan diresmikannya Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa ini akan memberikan dampat positif terutama bagi warga yang berada di kawasan ini" ungkap Edi Kamtono. Pak Edi juga menilai bahwa dengan diresmikannya kampung wisata tenun ini tidak hanya akan berdampak pada kain tenunnya saja namun pasti juga akan berdampak pada kuliner dan sovenir maupun oleh-oleh khas Pontianak lainnya yang ada di kawasan ini.
Di kawasan Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa ini memiliki 16 rumah penenun dengan 22 jumlah alat penenun serta ada 40 orang tenaga ahli tenun. Untuk mengontrol kawasan wisata ini dibentuklah struktur kepengurusan agar aktivitas tenun di kawasan wisata ini dapat terarah dan terkoordinasi dengan baik. Kepala pengelola kawasan wisata tenun khatulistiwa, Bapak Mustafa juga menjelaskan bahwa di kampung ini para ibu-ibu rumah tangga juga sangat kreatif. Karena selain kerajinan tenun para ibu rumah tangga juga memproduksi manik-manik, kue ulang tahun dan lain sebagainya. Usaha ini dilakukan tentu tidak lain dan tidak bukan adalah untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Setelah kegiatan peresmian Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa, dilanjutkan dengan agenda mengecat pot-pot bunga yang ada di kawasan ini dengan corak yang khas ala Pontianak, yakni corak insang. Peserta yang hadir dalam agenda ini berasal dari berbagai golongan, baik instansi pemerintah kota, himpunan mahasiswa salah satunya yang berasal dari FKIP Untan dalah HIMSERA dan HIMGEO, serta ada komunitas lain yang tentunya pemerhati atau peduli dengan pariwisata di Pontianak Khususnya dan Kalimantan Barat pada umumnya.
HIMSERA merasa bangga karena bisa menjadi salah satu pihak yang mendukung Launching Kampung Wisata Tenun Khatulistiwa ini. Ria Irawan, Ketua Umum HIMSERA FKIP Untan 2018/2019 juga sangat bangga dan senang karena Himsera dapat bersama-sama pemerintah Kota Pontianak untuk menyukseskan agenda pariwisata ini. "tentu saya merasa bangga dan senang bisa membawa HIMSERA bersama-sama Pemkot Pontianak dan Komunitas lain yang ada di Kota Pontianak untuk menyukseskan agenda ini", Pungkasnya.
![]() |
Bayu Bestari (Staf PSDM) Sedang mengecat Pot dengan model Corak Insang |
Hal serupa juga diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Himsera Fkip Untan, Reyhan Ainun Yafi yang menyatakan bahwa dirinya juga merasa bangga dan bahagia bisa ikut serta dalam agenda ini. Karena sebagai mahasiswa pendidikan sejarah juga harus peduli akan dunia pariwisata. Bayu Bestari, Staf Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa Himsera FKIP Untan juga merasa senang mengikuti kegiatan ini, karena kegiatanya seru dan menyenangkan. "kegiatannya ini keren, tentu harapannya dapat mengembangkan pariwisata yang ada di Pontianak",pungkasnya.
Terakhir, kita sama-sama berdoa dan berharap bahwa dengan diresmikannya kawasan kampung wisata tenun khatulistiwa ini dapat memberikan dampak baik bagi Kota Pontianak dan Kalimantan Barat tentunya. Semoga juga dengan adanya Kampung Wisata Tenun ini bisa menjadi salah satu alat agar masyarakat Pontianak dan sekitarnya lebih mencintai warisan budaya nenek moyangnya agar tetap lestari dan terjaga sehingga dapat dinikmati dan diketahui oleh keturunannya kelak.
Mantap
ReplyDelete